19 Juni 2014 Andri Luntungan sepertinya marah besar adanya kematian wartawan yang meliput di timur ukarina dia mengatakan, bahwa pelaku pembunuhan itu harus segera bisa di tangkap dan diserahkan kemeja hijau atau bawa keperadilan..dan warga dunia harus juga memiliki rasa simpatik terhadap pembunuhan yang melanggar HAM itu, cetus Andri dengan setengah bernada menyayangkan perlakuan itu. Di tempat yang lain - Kepala badan PBB yang bertugas membela kebebasan pers hari ini mengecam pembunuhan awal pekan ini dua jurnalis yang meliput pertempuran di timur Ukraina.
Wartawan televisi Igor Kornelyuk dan sound engineer Anton Voloshin, bekerja untuk lembaga penyiaran publik Rusia VGTRK, yang melaporkan pertempuran dekat kota Lugansk ketika mereka terkena tembakan mortir.
Direktur Jenderal PBB Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan (UNESCO), Irina Bokova, mendesak semua pihak untuk menghormati status sipil wartawan.
"Pekerjaan jurnalis, khususnya dalam situasi ketegangan, adalah penting untuk memelihara debat publik memberitahu diperlukan untuk mempromosikan dialog baru dan saling pengertian," katanya dalam rilis berita.
"Saya meminta semua pihak untuk menghormati status sipil wartawan dan membiarkan mereka melaksanakan kegiatan profesional yang penting mereka dalam kondisi yang aman sesuai dengan Konvensi Jenewa dan Protokolnya."
Dua kematian membawa lima wartawan jumlah yang tewas di Ukraina sejak Januari tahun ini, menurut UNESCO yang berbasis di Paris.Ditempat lainnya para wartawan diberbagai negara minta agar kasus terjadinya pembubunah wartawan diberbagai negara minta segera diusut. Dan jika perlu termasuk para pelanggar HAM,yang membuat teligah bising bisa segera diusut oleh Ketua HAM. Selama para pelanggar HAM Dibiarkan atau tidak segera disikapi mereka merasa kebal Hukum,cetus remon Wartawan dari Global News.
0 komentar:
Posting Komentar