photo SKMENPEN.gif

Rabu, 09 Juli 2014

PBB Memberikan Kebijakan Buat Kawin Sesama Jenis

PBB Memberikan Kebijakan Buat Kawin Sesama Jenis 8 Juli 2014 - PBB berubah bagaimana mengkategorikan status pribadi staf, yang memungkinkan lebih banyak pasangan sesama jenis akses ke manfaat yang sama dinikmati oleh rekan-rekan heteroseksual mereka. Menurut perubahan kebijakan utama, yang berlaku sejak 26 Juni, PBB akan menghormati pernikahan setiap pasangan sesama jenis menikah di negara di mana pernikahan sesama jenis adalah legal. Sebelumnya, status pribadi anggota staf ditentukan oleh hukum negara yang paspor dia dibawa. "Hak asasi manusia adalah inti dari misi PBB," kata Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon kemarin melalui juru bicara. Dia menambahkan bahwa ia "bangga untuk berdiri untuk kesetaraan yang lebih besar untuk semua staf," dan menyerukan "pada semua anggota keluarga PBB untuk bersatu dalam menolak homofobia." Ban tidak berkonsultasi negara anggota PBB tentang perubahan kebijakan. "Sekretaris Jenderal bertindak atas otoritasnya sendiri sebagai kepala manajemen PBB. Ini adalah keputusan manajerial mempengaruhi staf PBB, "kata juru bicara. Kepala PBB telah menjadi pendukung vokal mendekriminalisasi hubungan yang sama-seks konsensual, dan menangani kekerasan terhadap lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT). "Hak asasi manusia adalah untuk semua orang, tidak peduli siapa Anda atau yang Anda cintai," katanya dalam sebuah opini di Mei di LinkedIn. "Sebagai Sekretaris-Jenderal PBB, saya percaya dan berusaha untuk mencapai dunia yang dijanjikan dalam Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia, sebuah dunia yang berakar pada toleransi, kebebasan dan kesetaraan." Hubungan sesama jenis dianggap ilegal di 76 negara. Sementara itu, pernikahan sesama jenis legal di setidaknya 16 negara dengan yurisdiksi sub-nasional dalam setidaknya dua orang lain, termasuk Amerika Serikat. Negara bagian New York, di mana PBB berkantor pusat, mengakui pernikahan sesama jenis. "Namun perubahan dalam hukum saja tidak cukup; mereka perlu diimbangi dengan upaya untuk mengubah sikap sosial, "Ban menegaskan dalam bukunya op-ed. "Kesetaraan dimulai di rumah, dan saya terlalu sadar bahwa rekan-rekan LGBT di PBB, dan keluarga mereka, terus menghadapi tantangan," katanya. "Semua anggota staf adalah bagian dari keluarga PBB dan layak diperlakukan sama."

0 komentar:

Memori Berita

. (1) 01 (2) 06 (1) 0i9 (1) 13 (1) 21 (1) 3 (1) 39 (1) al (1) al.4 (1) andri.1 (1) andri.2 (1) Asian (2) Berajil (1) Bisnis (2) BRI KUR (1) Budaya (18) Buisnis (1) Buisniss (1) E (1) Ekonomi (1) Ekonomi Buisniss (64) Ekonomi Ingris (1) G (2) Gaaya Hidup (2) Gaya Hidup (9) Gaya Hidup (18) Gender (1) Gendr (1) Global (118) Global Sekjen PBB (1) Hukum Global (1) Iau Jemaat (1) Info Global (2) Info Temen (1) Info UN PBB (1) Instruksi Presiden SBY (1) Istana (1) Isu Global kemanusiaan (7) Isu Indonesia (1) Isu Negara Haiti (1) Isu America (2) Isu asia (1) Isu Asia Rejonal Indonesia (10) Isu Buruh Indonesia (1) Isu Cina (1) Isu di Jepang (1) Isu di Kongo (1) Isu Ekonomi Indonesia (1) Isu Energi Nuklir di jepang (1) Isu Gender (1) Isu Global (30) Isu Global Kesehatan (2) Isu Indonesia (1) Isu Indonesia Korupsi (1) Isu Industri Global (2) Isu International (4) Isu Kepolisian (1) Isu Koeupsi (1) Isu Komflik (1) Isu Korea Selatan (1) Isu Korupsi (1) Isu Korupsi di Indonesia (2) Isu Mesir (1) Isu Olah Raga (1) Isu Pangan (1) Isu Pangan global (1) Isu PBB (2) Isu Pendidikan (1) Isu Police Indonesia (1) Isu Polri (1) Isu Regional Indutri Indonesia (1) Isu Religius (1) Isu Relijius (1) ISU Sidang International (1) Isu Suap (1) Isu Teroris Indonesia (1) Isu Timur Tengah (3) Isu WTS (1) Jriminal Teknik (1) Kebijakan Global (3) Kebijakan Indonsia (1) Kebijkan Indonesia (2) Kemiskinan di somalia (1) Kesehatan (2) Kesehatan dunia (1) Keshatan (2) Konfrendi PBB (1) Kriiminal International (1) Kriminal dan Hukum (1) Kriminal Global (2) misterius (1) Pariwisata (1) Partanian America (1) Parwisata (1) Pendidikan (5) politik 01 (1) Politik Budaya (4) Reejional (2) REGIONAL (1) Rejional (3) SBY-Ysup Kala (1) Senam Sehat (1) SERBA-SERBI (1) Suriah (1) Usu Rusia (1)