"Biarkan Warga Indonesia Memilih Dengan Pilihannya." (Ditulis Andri Luntungan) "Indonesia Akhirnya setelah beres pemilihan presiden,berarti punya presiden baru,dan disana akan ada pulah sebuah harapan baru dan kemanusian baru juga wajah baru,dan mungkin juga nantinya segalannya harus serba baru." Pemilihan presiden tinggal satu-hari lagi,dan persiapan disetiap TPS oleh KPU-Indonesia telah sibuk dan segala keperluan bebagai keperluan yang menyangkut kertas suara setidaknya telah diterima KPUD disetiap daerah dan mungkin sekarang telah sampai pada kantong-kantong TPS,dan besok setidaknya akan mulai berjejer masyarakat untuk siap hadir Di TPS,dan memilih "siapa bakal calon Presidennya.Baik Dari Kubuh Jokowi dan Kubuh Prabowo disana akan berdatangan ke TPS,artinya mereka akan memberikan pilihan suara kepada calon yang mereka anggap sebagai masa depan mereka.Hasil surfai sementara meskipun pemilihan belum dimulai,sepertinya suara dari kalangan arus bawah yang memiliki potensial besar mereka lebih suka kepada Jokowi dan dikalangan Pengusaha yang populasinya kecil, mereka lebih berpihak pada Prabowo.Mungkin Pengusaha punya nilai tersendiri dia mendukung prabowo,inilah yang terlihat sementara dikalangan arus bawah yang jumlahnya sangant besar mereka lebih suka pada Jokowi,artinya masyarakat kecil mengapa berambisi mendukung jokowi oleh sebab ada sisi yang bisa mirip dari cara kehidupan yang diterapkan jokokwi,akhirnya mereka condong mendukung jokowi."Seandainya sudah seperti ini tidak menutup kemungkinan suara terbesar warga Indonesia nantinya akan tertumpah besar jatuh pada jokowi, seandainya hal ini tidak berubah dan permainan berjalan dengan murni artinya dalam pertandingan pemilihan presiden berjalan sesuai dengan aturan dan tdak menyimpang,tetapi jika permainan itu berubah dan sepertinya ada tangan nakal yang bermain uang mungkin buat menyogok pemilih dan mungkin buat saksi dan mungkin juga buat orang tertentu disana berarti permainan ternodai oleh tangan nakal dan pikiran nakal.Okey mungkin dimalam ini belum terjadi hal seperti itu,namun demikian pada menjelang pagi buta,tidak menutup kemungkinan tangan nakal akan bergerak dan mendistribusikan dana atau membuang dananya buat mempengaruhi pemilih,bisa juga pengaruh datang disaat mendekati penjoblosan dengan cara memberikan uang sogok terhadap calon pemilih."Okey mungkin seperti itu cara orang -orang nakal dan pikiran nakal bergerak.?" Mungkin bagi yang tidak memiliki pendirian dia akan goyah dengan cara seperti itu,tetapi yang punya pendirian setidaknya bujuk dan rayu juga uang sogok tidak akan mereka terima demikian buat mereka yang punya prinsip,tergantung nanti apakah warga Indonesia punya prinsip,atau mereka mudah terpengaruh dengan sogokkan.?."Jika meelihat kenyataan yang ada dan jika benar nantinya warga Indonesia khususnya orang kecil benar-benar mendukung jokowi berarti suara jokowi harus besar, dan jika nantinya mungkin warga bisa dipengaruhi oleh bujuk rayu dan mereka mudah terkena sogok dan akhirnya suaranya berpindah ini akan bisa dikatakan sebuah persoalan baru, artinya kemenangan itu bukan oleh sebab keaslian mendukung dari awal tetapi hanya sebagai kemenangan oleh sebab berhasilan membeli suara.Baik Dari Pihak Jokwi Maupun Pihak Prabowo,Okey semua tergantung pada pemilih "apakah anda sebagai pemilh bisa dibeli suaranya, atau tidak.?" Jika suara tidak dibeli atau pemilihan berjalan normal secara alamiah disana akan terlihat siapa sebenarnya yang besar,? Perkiraan sementara diarus bahwa jokowi lebih unggul,sementara prabowo hanya kuat dikalangan usahawan.atau istilahnya sekarang adalah kalangan orang kaya, Mungkin jika dihitung secara jujur antara kalangan pengusaha dibandingkan dengan warga jelas lebih besar warga masyarkat artinya bahwa warga kalangan kecil disana lebih suka mendukung jokowi,dan-jumlah mereka sangant besar. Okey terlepas semua itu yang jelas sekarang baru perkiraan tinggal silahkan ditunggu hasilnya,"apakah nantinya pemilihan itu benar-benar tidak terjadi prilaku yang mencedrai demokrasi,seperti menyuap, merayu, membual dan sebagainya yang bisa menganggu pola pikir pemilih,lihat saja nanti dan semua ada hasilnya dan semua juga terpantau sesuai dengan jumlah saksi mereka masing-masing,dan disana saksi-saksi jika mereka bekerja dengan baik dan jujur setidaknya dia tidak akan melaporkan hasil di TPS palsu.Okey besok semua akan hadir ke TPS, dan diharapkan segala TPS bisa terisi oleh warga pendukung calon mereka,dan nanti setelah pencoblosan selesai akan terlihat hasilnya "siapa bakal pemenangnya.?" Harapa penulis semoga pemilhan Presiden Di Indonesia berjalan dengan jujur dan demokrasi tidak ternodaioleh tangan-tanan nakal dan pikiran nakal dan harapan penulis semua berjalan dengan murni dan jujur tidak diberlakukan ada uang sogok atau pun intimidasi dan biarkan warga memilih dengan pilihannya jangan dipengaruhi apalagi sampai menyuap. Selamat Memilih Dan teruskan Demokrasi di Indonesia semoga
0 komentar:
Posting Komentar