Buku SBY Di Luncurkan 'Selalu Ada Pilihan' Mestinya Diluncurkan Desember Lalu...

Jakarta: Peluncuran buku Selalu Ada Pilhan secara tidak sengaja bertepatan dengan banyak musibah di Tanah Air. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono paham situasi tersebut. Namun sesungguhnya peluncuran buku ini direncanakan pada Desember lalu. Presiden SBY menyampaikan hal ini saat meluncurkan buku Selalu Ada Pilihan, di Jakarta Convention Center, Jumat (17/1) malam. "Saya sengaja minta ditunda karena pekerjaan rumah akhir tahun lalu banyak, antara lain pemerintah harus mengelola perekonomian nasional yang mendapatkan gejolak, baik yang bersifat internal maupun eksternal, mempersiapkan kesiapan BPJS Kesehatan yang diimplementasikan 1 Januari 2014 lalu," Presiden SBY menyampaikan hal ini saat meluncurkan buku Selalu Ada Pilihan,di Jakarta Convention Center, Jumat (17/1) malam. Menurut Presiden, setelah berkoordinasi dengan pemilik tempat acara, maka waktu yang tersedia hanya malam ini dan kebetulan masih terdapat banjir di beberapa wilyah Jakarta. Namun, SBY telah medapat laporan dari Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo bahwa banjir sudah mulai surat dan pengungsi secara bertahap sudah kembali ke rumah masing-masing. Tak hanya banjir Jakarta yang terus dipantau. PresidenSBY juga telah melakukan komunikasi dengan Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho mengenai erupsi Gunung Sinabung. Presiden sendiri berencana untuk mengunjungi Sinabung, Kamis (23/1) pekan depan. Presiden juga berkomunikasi dengan Gubernur Sulawesi Utara Sinyo Harry Sarundajang, yang menyampaikan bahwa banjir di Manado sudah mulai surut kendati masih ada sejumlah rumah terendam dan sedang diatasi. "Saya meminta Pemerintah Daerah juga terus menangani dan mengelola bencana alam dengan sebaik-baiknya," ujar SBY. Melalui rilis yang dikeluarkan bersamaan dengan peluncuran bukunya, Presiden SBY mengajak masyarakat untuk mendoakan rakyat Indonesia yang tengah menghadapi bencana di beberapa daerah, seperti erupsi Gunung Sinabung, banjir bandang di Manado, dan di beberapa daerah lain. "Semoga mereka diberikan ketabahan untuk melalui bencanai ini dan keadaan segera pulih kembali," kata Presiden SBY.