
mumgkin banyak kalangan bertanya,mengapa persoalan Seanturi yang mungkin sudah berjalan cukup bertahun-tahun belum juga ketemu siapa yang menjadi tersngkanya yang memberikan persetujuan,keluarnya sebuah bantu suntikan dana yang pada tahun 2010 cukup ramai dimedia masa,dan sampai saat ini terisu banyak petinggi yang ada bermain dalam Bank Suanturi itu." Mendengar kejadian itu masalahnya akhirnya sempat juga melambung ke gedung DPR_RI disana masalah bang sianturi di pansus kan disan yang terlibat tidak hanya kalangan Kosaris di kalangan bang,akhirnya kejadian melambung juga sampai pada kalangan angota DPR_RI seperti Angelina sondak dan beberapa politisi lainya,"mengapa hal itu bisa terjadi seperti itu?".terlepas benar atau tidak yang jelas saat ini masala Bank sianturi belum ada habisnya juga saat ini beberapa tokoh besar terserert,seperti Wakil Presiden Budiono, sempat dimintai keterangan oleh pihak KPK,dan juga mantan Wakil Presiden Yusup kala .dalam persoalan itu.Pertanyaaannya mengapa mereka yang sudah memiliki sebuah jabatan oenting harus bisa berlaku seperti itu,bahkan bisa dibilang seperti berbuat penyala gunaaan jabatan dalam tugasnya."senadainya nanti para petinggi negara itu diketemukan penyala gunaan jabatan tidak menutup kemungkinan mereka akan bisa berubah menjadi tersangka.hal itu dikatakan oleh sauadar Abraham samat,mendengar hal seperti itu penulis turut tersentuh dengan segala kejadian yang saat ini sedang menimpah dikalangan para pejabat tinggi di Indonesia yang katanya sedang ada keterlibatan masala dugaan korupsi.?" pertanyaannya siapakah yang merasa tersentuh atas segala kejadian itu,? dan adakah yang mampuh bisa membuat merek untuk kembali sadar sebgai pejabat atau pengabdi bangsa harus bisa bekerja dengan tulus buat mengadi pada negara ini.? Mungkin pertanyaan ini terlalu mendasar dan mungkin juga bahwa segala kejadian yang sedang menyeret para pejabat itu oleh sebab adanya kesalahan asmistrasi dan mungkin juga mereka pada saat sekarang mereka lagi menghadapi sebuah persoalan yang sedang menimpahnya.dari semua itu penulis hanya bisa berkata bahwa segala kejadian setidak berawal dari sebuah persoalan apa itu yang disengaja atau mungkin secara kebetulan tapi yang jelas mereka sekarang sedang mengahadpi sebuah persoalan besar yang melilit diri mereka ." Oke setiap kejadian pasti ada jalan keluarnya,tapi persoalanya adalah bisakah hal itu ditangani atau hadapi dengan jalan musyawarah ataukah persoalan itu memang harus masuk kedalam rana huku,? semua mungkin penulis belum mampuh menerawang kerana itu tapi berbagai media jelas sudah memuat bahwa wakil presiden budiyono di mintai keterangannya oleh pihak KPK.dan disan juga ada mantan wakil Presiden Yusup kala juga dimintai ketrangannya,sejauh ini penulis belum dapat melaporkan lebih lanjut,oleh sebab sumber-sumber resmi belum dapat memberikan keternagan,oleh karena ada kemungkinan para petinggi itu nantinya hanya sebatas sebgai saksi atau mungkin juga bisa dikaitkan menjadi sebgaia tersangka, semua tinggal kita liihat sejauh mana temuan KPK dalam menagan persoalan ini bisa memnemukan bukti-bukti keterlibatan para pejabat tersebut."sementara ini mereka semua baru hanya sebatas do mintai keterangan sebagai saksi,dan KPK saat masi mendalam nya."pertayaannya merngapa persolan masalah senturi begitu seperti tersendat-sendat atau tidak segera mampuh tertangani cepat.?".Berbagai kalangan beranggapan bahwa kejadian masalah senturi mengap mulur dan tidak berjalan cepat tapi sepertinya molor.? hal ini diungkapkan oleh masyarakat Indonesia dari berbagai kabupaten,ujang Tasikmalaya,Sunyoto purwo kerto,alam kerwang,roni jakarta,tukimin,solo,sajadi,bandung,dan banyak lagi berbagai masyarakat megatakan bahwa penagnangann masalah Bank senturi lamban dan seperti jalan di temapat.Mendengar semua itu Penulis berharap KPK menanganinya dangan bijak dan jangan sampai masalah seperti ini berlarut tapi tidak ada ujungnya. Semoga.
0 komentar:
Posting Komentar