Presiden kembali merefleksikan kepada Menlu Jerman bahwa hubungan Indonesia-Jerman berlangsung baik.

Presiden SBY dalam percakapan dengan Menlu Jerman di Hotel Adlon Kempinski, Berlin, Jerman, Senin Baru -baru ini,di Kaminzimmer, Hotel Adlon Kempinski, Berlin, Jerman, Senin (4/3) pukul 16.30 waktu Berlin atau 22.30 WIB. Dalam pertemuan, Presiden SBY didampingi Menlu Marty Natalegawa, Menparekraf Mari Elka Pangestu, dan Seskab Dipo Alam. Presiden SBY mengucapkan selamat atas kisah sukses yang dicapai Guido Westerwelle atas kunjungannya ke Indonesia beberapa waktu lalu. "Saya dengar dari Menlu Marty bahwa kunjungan anda beberapa waktu lalu dengan beberapa pengusaha Jerman ke Indonesia sukses. Saya ucapkan selamat," kata Presiden RI. Pada kesempatan itu,Presiden kembali merefleksikan kepada Menlu Jerman bahwa hubungan Indonesia-Jerman berlangsung baik. Presiden berharap kerja sama terus tercipta dan terus mengusahakan peluang baru untuk kedua negara. Sementara itu Menlu Westerwelle mengungkapkan rasa hormatnya dapat melakukan pertemuan dengan Presiden SBY. Usai pertemuan, Staf Khusus Presiden bidang Hubungan Internasional Teuku Faizasyah mengatakan, dalam pertemuan dengan Presiden SBY, Menlu Jerman mengapresiasi dibentuknya tim penasehat Indonesia-Jerman, dan berharap dalam waktu yang tidak terlalu lama tim tersebut dapat memulai kerjanya. "Artinya memberikan saran atau pertimbangan kedua kepala negara sehingga kerja sama saling melengkapi antara Indonesia dan Jerman," kata Faizasyah. Pemerintah Jerman, lanjut Faizasyah, mengapresiasi peran Indonesia dalam menciptakan suatu kawasan yang lebih stabil dan terprediksi kedepannya. Selain menerima kunjungan kehormatan Menlu Guido Westerwelle, selama berada di Jerman Presiden SBY juga akan menerima kunjungan kehormatan dari mantan Presiden Jerman yang juga merupakan anggota High-Level Panel of Eminent Persons on Post 2015 Development agenda Horst Kohler dan melakukan kunjungan kehormatan kepada Walikota Berlin Klaus Wowereit.