Presiden SBY saat menerima surat kepercayaan Dubes Perancis untuk RI Bertrand Lortholary di Istana Merdeka, Jumat (9/3) pagi. (foto: rusman/presidensby.info)
Tidak semua dari mereka menempati posnya di Indonesia. Ada yang berkedudukan di Malaysia, seperti dari Kenya Republik Ghana, Repbublik Maladewa, Republik Namibia, Republik Persatuan Tanzania, Kerajaan Lesotho, dan Republik Kazakhstan. Dubes Republik Armenia dan Republik Mali berkedudukan di India), sementara dubes kedubes Republik Liberia dan Republik Islandia berada di Jepang. Kemudian dubes Luksemburg di Thailand dan Republik Irlandia di Singapura,
Ke-15 dubes yang menyerahkan surat-surat kepercayaannya adalah:
1. Bertrand Lortholary (Republik Perancis), berkedudukan di Indonesia
2. Liu Jianchao (RRT), berkedudukan di Indonesia
3. Mohamad Zaki (Maladewa)
4. Gebhard Benjamin Kandanga (Namibia)
5. Abdul Cisco Omari Mtiro (Tanzania)
6. Youngor Sevalee Telewoda (Liberia)
7. Daniel Kwasi Abodakpi (Ghana)
8. Ntsebe Idlett Kokome (Lesotho)
9. Stevan Larus Steffansson (Islandia)
10. Beibut Atamkulov (Kazakhstan)
11. Joseph Hayes (Irlandia)
12. Samori Ang'wa Okwiya (Kenya)
13. Ara Hakobyan (Armenia)
14. Marc Thill (Luksemburg)
15. Ousmane Tandia (Mali)
Usai upacara penyerahan surat-surat kepercayaan tersebut, Presiden SBY mengajak para duta besar untuk berdiskusi dengannya di Ruang Jepara. Presiden membuka diskusi dengan sambutan selamat datang dan ucapan selamat atas penunjukkan mereka sebagai dubes untuk Indonesia. "Seperti yang anda ketahui hubungan kita baik, kuat, dan terus berkembang. Saya harap dalam masa bakti anda kita dapat lebih memperkuat hubungan kita," kata Presiden SBY. (arc dan AL)
0 komentar:
Posting Komentar